Cara Mengatasi Bau Mulut Saat Puasa

#Cara Mengatasi Bau Mulut - Saat menjalankan ibadah puasa, bau mulut kerap menjadi masalah. Hal ini tentunya sangat mengganggu sekali, bau mulut menjadikan orang disekitar terganggu dan membuat kita menjadi tidak percaya diri. Apalagi jika pekerjaan kita yang mengharuskan banyak berbicara didepan orang banyak, tentunya hal ini sangatlah mengganggu.
Bau mulut memang sering menjadi masalah bagi orang yang sedang berpuasa. Namun bukan berarti bau mulut tidak dapat dihindari. Bau mulut ketika berpuasa biasanya disebabkan berkurangnya ludah (saliva) di rongga mulut, sehingga menyebabkan bakteri berkembang biak lebih banyak.
Selain itu, sakit gigi berlubang, penyakit saluran pernafasan, dan juga mengonsumsi daging, ikan, jengkol, pete, cokelat dan produk susu juga bisa menyebabkan bau mulut.
Nah, untuk mengatasi bau mulut, Anda hanya perlu melakukan langkah-langkah sederhana berikut ini :
1.     Gosok gigi dengan baik setelah berbuka dan sahur. Bersihkan sela-sela dan permukaan gigi hingga bersih dan tidak ada sisa makanan. Jangan lupa pula bersihkan permukaan lidah. Karena lidah yang kotor akan menjadi sarang bakteri penyebab bau mulut. Untuk hasil lebih maksimal,gunakan juga obat kumur antiseptik.
2.     Dengan memperbanyak meminum air putih dari waktu berbuka hingga  imsak, akan membuat produksi air liur akan meningkat, sehingga mulut akan lebih terjaga kebersihannya. Dan ini akan membantu mencegah bau mulut di siang hari.
3.     Usahakan untuk menghindari makanan yang berbau menyengat seperti bawang, durian, atau petai dan jengkol, dan masih banyak lagi makanan yang mengandung bau tidak sedap. sebaiknya hindari pula makanan yang lengket dan susah dibersihkan seperti es krim, coklat, biskuit dan permen karet. Makanan lengket ini akan lebih sulit untuk dibersihkan, ditambah akan menempel pada gigi dalam waktu lama sehingga menyebabkan bau mulut.
4.     Minum teh hijau saat sahur dan berbuka ternyata efektif juga menghilangkan bau mulut karena mengandung zat yang berguna membersihkan bakteri pada mulut dan saluran pernafasan.
5.     Konsumsi vitamin C juga bisa mengatasi bau mulut, karena vitamin C dapat membunuh pertumbuhan bakteri. Dapatkan vitamin C dari buah dan makanan lain, jangan dari suplemen, karena itu hanya justru memperparah bau mulut.
6.     Saat sahur, bisa mengonsumsi rempah-rempah yang dapat mengharumkan mulut. Misalnya cengkeh, ketumbar, mint, daun sirih, kayu manis.
7.     Konsumsi timun rebus. Mengkonsumsi timun rebus bisa mendinginkan perut. Ini dapat mengurangi naiknya asam lambung, sehingga bau mulut bisa tetap wangi.
8.     Konsumsi kemangi dan selasih. Kemangi dan selasih dapat diandalkan untuk mengusir bau mulut. Hal ini karena daun kemani mempunyai efek aromatik. Selain itu kemangi dan selasih juga bisa mengurangi kontraksi otot perut dan usus. 
9.     Jangan terlalu sering atau terlalu lama tidur saat berpuasa, karena hal ini akan memicu bau mulut.
10.  Hindari merokok, karena merokok bisa mempengaruhi kondisi kesehatan mulut, sehingga malah memperburuk bau mulut.

Demikian tips sederhana mengatasi bau mulut saat puasa. Mudah-mudahan cara mengatasi bau mulut saat puasa di atas bermanfaat buat sobat semua dan bisa menambah kekhusukan puasa kita. Selamat menunaikan ibadah puasa. Semoga amal kebaikan kita diterima oleh Allah SWT. Aamiin.

Artikel Terkait